Senin, 10 Agustus 2015

Simulasi Konfigurasi WAN dengan Cisco Packet Tracer

Langkah-langkah :
  1. Atur IP address PC-0 menjadi 192.168.1.21 dengan subnet mask 255.255.255.240 gateway 192.168.1.17
  2. Atur IP address PC-1 menjadi 192.169.1.50 dengan subnet mask 255.255.255.240 gateway 192.168.1.49 
     
     

                                                      Gambar 1: Desain Jaringan WAN
  3. Klik 2x router dan atur setiap interfacenya dengan masuk pada tab CLI
  4. Misal pada router 0 :

    a.  Jika ada pertanyaan awal ketik 'no' aja
    b.  Kemudian Enter dan Enter sampai muncul seperti ini…
    c.  Router>enable --> 'mengaktifkan router'
    d.  Router#configure terminal --> 'configurasi router'
    e.  Router(config)#interface fa 0/0 --> 'mengaktifkan ethernet 0/0' – 'sesuaikan dengan pengaturan awal 0/0 atau 0/1'
    f.  Router(config-if)#ip address 192.168.1.17 255.255.255.240 --> 'memberikan ip address dan subnet mask'
    g.  Router(config-if)#no shutdown --> 'router tidak boleh mati'
    h.  Router(config-if)#exit --> 'keluar dari Ethernet 0/0'
    i.  Router(config)#interface fa 0/1 --> 'mengaktifkan Ethernet 0/1'
    j.  Router(config-if)#ip address 192.168.1.33 255.255.255.240 --> 'memberikan ip address dan subnet mask'
    k.  Router(config-if)#no shutdown --> 'router tidak boleh mati'
    l.  Router(config-if)#exit --> 'keluar dari Ethernet 0/1'
    m.  Router(config)#exit --> 'keluar dari konfigurasi router'
    n.  Router#write --> 'menyimpan perintah-perintah sebelumnya agar router dapat berjalan normal'
  5. Lakukan hal yang sama pada router 1 :

    a.  Jika ada pertanyaan awal ketik 'no' aja
    b.  Kemudian Enter dan Enter sampai muncul seperti ini…
    c.  Router>enable
    d.  Router#configure terminal
    e.  Router(config)#interface fa 0/0
    f.  Router(config-if)#ip address 192.168.1.49 255.255.255.240
    g.  Router(config-if)#no shutdown
    h.  Router(config-if)#exit
    i.  Router(config)#interface fa 0/1
    j.  Router(config-if)#ip address 192.168.1.46 255.255.255.240
    k.  Router(config-if)#no shutdown
    l.  Router(config-if)#exit
    m.  Router(config)#exit
    n.  Router#write
  6. Oke, pengaturan ip addres pada setiap router sudah dilakukan, namun, hal ini tidak serta merta PC0 dan PC1 langsung terhubung, jika diping pasti masih belum terhubung.

                                                                            
                                          Gambar 2: Error!! Router belum terhubung.
  7. Penyebabnya adalah belum ada penyetting-an EIGRP. EIGRP ini berfungsi untuk menghubungkan router 1 dengan router yang lain, dengan cara mengenalkan network-network pada setiap interface yang berada pada router itu sendiri. Ya, kurang lebihnya kayak pengaturan gateway pada setiap kompi gitu….pembahasan network ini sendiri yang sedikit rumit, disini langsung saja saya pilihkan contoh kasus yang mudah, sedangkan untuk network, akan saya coba membahasnya pada artikel selanjutnya, intinya alamat network itu tidak bisa dipakai pada jaringan sama halnya seperti broadcast.
  8. Selanjutnya adalah setting EIGRP
  9. Pada router 0
a.       Press RETURN to get started. --> 'langsung aja enter'
b.      Router>enable --> 'mengaktifkan router kembali'
c.       Router#configure terminal --> 'masuk pada konfigurasi router'
d.      Router(config)#router eigrp 10 --> 'masuk pada pengaturan router eigrp 10'
e.       Router(config-router)#network 192.168.1.17 --> 'atur network gateway atau fa 0/0'
f.       Router(config-router)#network 192.168.1.49 --> 'atur network fa 0/1'
g.      Router(config-router)#exit --> 'keluar dari konfigurasi router eigrp'
h.      Router(config)#exit --> 'keluar dari konfigurasi router'
i.        Router#write --> 'lakukan penyimpanan'
1       10.  Pada router 1

a.         Press RETURN to get started. --> 'langsung aja enter'
b.         Router>enable
c.         Router#configure terminal
d.        Router(config)#router eigrp 10
e.         Router(config-router)#network 192.168.1.49
f.          Router(config-router)#network 192.168.1.46
g.         Router(config-router)#exit
h.         Router(config)#exit
i.           Router#write

1      11.   Kalo sudah, sekarang coba kita ping dari PC-0 ke PC-1.


Gambar 3 : ping telah berhasil

Tidak ada komentar:

Posting Komentar